December 17, 2009

PAPA

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya.....
Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Lalu bagaimana dengan Papa?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng,
tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil......
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu...
Kemudian Mama bilang : "Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya" ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka....
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : "Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang"
Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
"Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!".
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja....
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: "Tidak boleh!".
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat - sangat luar biasa berharga..

Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu...
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama....
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia.... :')
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?

Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir...
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut - larut...
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
"Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa"

Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata - mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti...
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa

Ketika kamu menjadi gadis dewasa...
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain...
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini - itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata "Jaga dirimu baik-baik ya sayang".
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT...kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain

Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan...
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : "Tidak.... Tidak bisa!"
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan "Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu".
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat "putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"

Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu.....
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.

Dan akhirnya....

Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia....
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?

Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa....
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: "Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik...
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik....
Bahagiakanlah ia bersama suaminya..."

Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk...
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih...
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya....
Papa telah menyelesaikan tugasnya....

Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita...
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat...
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis...
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa "KAMU BISA" dalam segala hal.. :)

December 13, 2009

Jika Seorang Ibu Hobi Menyumpahi Anaknya

Sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari seorang ibu yang jengkel atas kenakalan atau kesalahan anak-anaknya melaknat atau menyumpahi mereka. Baik dengan kata-kata yang kotor (tidak pantas) ataupun do'a yang tidak baik. Sehingga sudah menjadi kebiasaan yang mendarah daging. Sang ibu tidak pernah merasa bersalah ataupun berdosa atas perbuatannya tersebut. Sambil bersungut-sungut dan mengumpat ia pun berlalu, meninggalkan buah hatinya dalam keadaan menangis.

Memang profesi sebagai ibu rumah tangga mempunyai tugas yang seabrek-abrek, ibarat pekerja ibu mempunyai jam kerja yang tidak terbatas tidak seperti layaknya wanita karir kantoran yang mempunyai jadwal kerja antar 6--8 jam. Selepas itu ia bisa beristirahat dengan tenang. Sedangkan bagi ibu yang memiliki anak haruslah menjaga mereka 24 jam, belum melayani suami, memasak, mengurus rumah, menggosok pakaian, dan lain-lainnya duh, capeknya!!!

Beruntunglah para ibu yang suaminya menyediakan khadimah atau pembantu di rumah untuk meringankan tugasnya. Bagaimana bila sang suami tidak mampu? Tentu dialah yang harus menyelesaikan tugas itu sendirian, dan biasanya bila sang ibu kelelahan kondisinya sangatlah labil sedikit saja buah hatinya melakukan hal-hal yang menurutnya tidak sewajarnya, maka terkadang tidak dapat mengontrol emosinya. Jadi buntut-buntutnya keluarlah cercaan, cacian, makian, laknat, dan sumpah yang tidak baik kepada anak-anak mereka. Ironisnya sang ayah yang mendengar terkadang hanya diam saja. Lalu bagaimana sebenarnya kita memandang hal ini??

Ajaran cinta kasih melarang orangtua melaknat anak-anak mereka, bukan hanya itu kitapun dilarang menyumpahi diri kita sendiri ketika kita marah karena sesungguhnya kita tidak mengetahui kapan saatnya perkataan ataupun do'a (baik maupun buruk) yang kita ucapkan akan dikabulkan.

Seorang sahabat mengatakan kepada saya : ''Janganlah kamu menyumpahi dirimu sendiri, dan jangan pula menyumpahi anak-anakmu dan hartamu, sebab kamu tidak mengetahui saat permohonan-mu dikabulkan sehingga Sang Pencipta akan mengabulkan sumpah itu''

Petuah diatas menjelaskan bahwa ada waktu-waktu baik yang di dalamnya akan dikabulkan doa, karena itu orang bijak ini melarang kita untuk menyumpahi diri, putera-puteri kita, dan harta kekayaan kita, supaya sumpah itu tidak bertepatan dengan waktu pengabulan permohonan sehingga selamat dari bahaya.

Tetapi sayangnya sebagaimana penulis paparkan diatas banyak dari kaum ibu yang melaknat dan menyumpahi anak-anak mereka. Mereka beralasan bahwa sebenarnya mereka tidak bermaksud demikian. Padahal sebagaimana kita ketahui alasan tersebut tidak dapat diterima karena larangannya telah jelas dan tegas.

Penulis mendapati pengalaman yang bisa dijadikan ibrah bersama, kisah nyata yang patut untuk dijadikan renungan bersama bagi para ibu-ibu.

Tak jauh lokasinya dari rumah penulis pada waktu itu ada tetangga saya mendapati seorang anak laki-laki yang kira-kira berusia 9 tahun ditemukan tewas tersambar petir. Lantas, berdatanganlah semua orang untuk melihatnya tak lama kemudian datanglah sang ibu yang menangis terisak-isak kemudian menjerit karena tidak mengira anaknya telah mati.

Setelah beberapa waktu kemudian penulis mendengar bahwa sebab kematian anaknya tersebut adalah akibat dari sumpah si ibunya sendiri yang pada waktu ketika ia marah ia menyumpahi anaknya agar tersambar petir. dan akhirnya sumpahnya tersebut dikabulkan Allah dan menyesallah sang ibu dengan penyesalan yang teramat mendalam. Nasi sudah menjadi bubur.....

Kisah lainnya yang tak jauh berbeda juga masih sama terjadi dekat lokasi penulis.... Seorang anak laki-laki berusia kira-kira 7 tahun ditemukan tewas tenggelam di sungai. Peristiwa ini belumlah lama terjadi kira-kira 4 bulan yang lalu kejadiannya pun demikian anak tersebut terkena sumpah ibunya.

Ibunya yang marah mendoakan kematian bagi anaknya tersebut. Dalam hujan gerimis anak itupun keluar bermain dengan kawan-kawannya ketika dia berjalan di tepian sungai, malang kakinya tergelincir tenggelamlah ia ke dalamnya. Kawan-kawannya tak kuasa menolongnya mereka berusaha mencari pertolongan orang dewasa, akhirnya sang anakpun terangkat ke tepi akan tetapi dia telah meninggal karena terlalu banyak menelan air sungai dan meraunglah sang ibu.....dengan ucapan bahwa dia tidak bersungguh-sungguh menyumpahi anaknya....semua orang yang hadir hanya lah terhenyak... ya ... kiranya sumpah dan laknat telah menjadi budaya bagi kaum ibu-ibu kita. Sehingga sangatlah disesalkan anak-anak mereka menjadi korban.

Sungguh sangat tragis dan menyedihkan jauhnya kita dari Sang Pencipta ini membuat kita terjerumus dalam kesalahan yang fatal. Semoga Allah membimbing kita semua dan mengampuni dosa-dosa kita.

Sebenarnya banyak tips yang bisa di pelajari oleh para ibu rumah tangga agar mereka mampu mengontrol emosi mereka ketika marah.

1. Ketika ibu marah, ingatlah bahwa Allah selalu mengawasi kita dan ingatlah bahwa anak tidaklah langsung tumbuh menjadi dewasa, kita juga dulunya anak-anak yang terkadang nakal dan menjengkelkan orangtua kita.

2. Tarik nafas dalam-dalam dan santai (relaks) diam sejenak pandang anak dengan wajah yang lain dari biasanya tunjukkan ketidaksukaan kita akan ulah mereka, bila ibu ingin melotot atau merenggutkan muka maka lakukanlah agar anak takut

3. Bila kedua cara di atas belum bisa menguasai emosi ibu segeralah ingatlah akan Allah bila ibu ingin mengeraskan suara maka lakukanlah sehingga anak mendengar ucapan ibu, dan ingat ucapan itu akan terekam dalam otak anak-anak kita sehingga ketika mereka marah atau melakukan kesalahan secara otomatis mereka akan meniru kita

4. Sebagaimana yang penulis jelaskan diatas bahwa kondisi seseorang mudah marah terkadang karena kelelahan, kerjakanlah pekerjaan rumah tangga apa yang ibu sanggup jangan memaksakan diri, tidurlah segera ketika anak-anak tidur sehingga ibu mempunyai waktu untuk beristirahat, dan tentu saja kerjasama antara suami istri sangat penting sekali dalam rumah tangga. Berilah pengertian kepada suami mengapa ibu tidak bisa menyelesaikan tugas rumah tangga ibu dengan penjelasan yang baik dan cara yang benar maka suami ibu akan mengerti. Sehingga kebiasaan yang buruk menyumpahi anak ketika marah maka akan berkurang sedikit demi sedikit.

5. Jangan lupa berdoa-lah kepada Allah agar Dia Yang Maha Kuasa merubah kebiasaan buruk ini sesungguhnya hati Ibu dalam genggaman-Nya. Maka, kita tidak akan senang lagi menyumpahi anak-anak kita ketika marah.

Tujuan Yang Jelas

HIDUP manusia seperti seorang pengembara. Pandangan tersebut ada benarnya. Sebab antara keduanya memiliki kemiripan, meskipun tidak dapat dikatakan sama persis. Seperti halnya pengembara, perjalanan kehidupan manusia juga dihiasi berbagai persyaratan jika hidupnya ingin mulus.

Satu dan sekian persyaratan terpenting yang harus dilakukan seorang pengembara adalah menetapkan tujuan (ghayah). Ia merupakan separuh dari keberhasilan sebuah perjalanan. Menetapkan tujuan adalah separuh dari kesuksesan. Separuh lainnya adalah perbekalan yang cukup, kesiapan yang matang. kegigihan dan lainnya.

Siksaan tak terperi bagi seorang pengembara yang tidak tahu kemana ia akan pergi. Setiap satu langkah kaki diayun selalu saja bayang-bayang keraguan menghantui. Ragu jika tersesat. Ragu tujuannya tak tercapai. Bahkan ragu akan keselamatan diri dan gangguan begal di tengah perjalanan.

Tujuan saja belumlah cukup. Tujuan harus juga jelas. Tidak samar-samar, apalagi kabur. ia haruslah terang, bak rembulan menyinari kegelapan di malam hari. Bak mentari menyinari bumi di siang hari. Dan kejelasan tujuan itu merupakan dasar dari keberhasilan. Pembuka dari kesuksesan.

Tidak sedikit orang mengira tujuan tersebut adalah harta. Ada pula yang mengira kedudukan. Sebagian lainnya menduga-duga ada di pangkat dan kehormatan. Itulah sebabnya mereka bekerja keras, kepala jadi kaki, kaki jadi kepala, banting tulang memburu harta, pangkat dan kedudukan.

Waktu telah berlalu. Tenaga telah terkuras habis. Sayangnya tujuan sesungguhnya tak jua tiba. Pangkat. kedudukan dan harta telah mereka raih, sayangnya hati mereka tetap hampa. Jiwanya tidak bahagia. Padahal, harta melimpah ruah, jabatan tinggi dan kedudukan terhormat ada di dekathya.

Di mana tujuan itu? Allah adalah tujuan. Allah tempat kita mengadu. Hanya dengan mengejar keridhaan-Nya manusia akan bahagia. Dengan-Nya pula kita akan selamat dari siksa neraka yang pedihnya tak terkira. Karena Allah itu pula orang-orang shalih terdahulu rela mengorbankan harta, tenaga, pikiran, bahkan jiwa.
Mereka tidak mencari mati. Namun jika siksaan datang, mereka tidak pernah mundur. Bagi mereka penderitaan adalah kenikmatan karena mereka mengharap ridha-Nya kelak. Itulah yang harus dimiliki para dai agar mereka termasuk barisan shiddiqun mukhlishun (orang-orang yang jujur dan ikhlas).

December 10, 2009

Tentang Ibu.,

Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki yang bertanya kepada ibunya. "Ibu, mengapa Ibu menangis?". Ibunya menjawab, "Sebab, Ibu adalah seorang wanita, Nak". "Aku tak mengerti" kata si anak lagi. Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. "Nak, kamu memang tak akan pernah mengerti...."

Kemudian, anak itu bertanya pada ayahnya. "Ayah, mengapa Ibu menangis? Sepertinya Ibu menangis tanpa ada sebab yang jelas?"Sang ayah menjawab, "Semua wanita memang menangis tanpa ada alasan". Hanya itu jawaban yang bisa diberikan ayahnya.
Lama kemudian, si anak itu tumbuh menjadi remaja dan tetap bertanya-tanya, mengapa wanita menangis.

Pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan."Ya Allah, mengapa wanita mudah sekali menangis?"Dalam mimpinya, Tuhan menjawab,"Saat Kuciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga, bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.

Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan, dan mengeluarkan bayi dari rahimnya, walau, seringkali pula, ia kerap berulangkali menerima cerca dari anaknya itu.

Kuberikan keperkasaan, yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah, saat semua orang sudah putus asa.

Pada wanita, Kuberikan kesabaran, untuk merawat keluarganya, walau letih, walau sakit, walau lelah, tanpa berkeluh kesah.

Kuberikan wanita, perasaan peka dan kasih sayang, untuk mencintai semua anaknya, dalam kondisi apapun, dan dalam situasi apapun. Walau, tak jarang anak-anaknya itu melukai perasaannya, melukai hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada
bayi-bayi yang terkantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya.

Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya, melalui masa-masa sulit, dan enjadi pelindung baginya. Sebab, bukankah tulang rusuklah yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak?Kuberikan kepadanya kebijaksanaan, dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyadarkan, bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai istrinya. Walau, seringkali pula, kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami, agar tetap berdiri, sejajar, saling melengkapi, dan saling menyayangi.


Dan, akhirnya, Kuberikan ia air mata agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus Kuberikan kepada wanita, agar dapat digunakan kapanpun ia inginkan. Hanya inilah kelemahan yang dimiliki wanita, walaupun sebenarnya, air mata ini adalah air mata kehidupan".

Maka, dekatkanlah diri kita pada sang Ibu kalau beliau masih hidup....

Orang Tua yang dizalimi

ABU Abdirrahman ath-Thai mengisahkan, seperti disbutkan daIam Rahasia Doa Mustajab, tentang laki-laki tua dari Bani Nahd yang fisiknya sudah Iemah. Ia punya anak bernama Munazil, karena itu, ia biasa dipanggil Abu
Munazil, punya anak-anak kecil. Setiap
Mendapatkan rezeki, ia berikan pada anak-anaknya dan tidak mau memberi ayahnya. Abu Munazil juga punya anak anak yang masih kecil. Oleh Munazil, mereka dimonopoli demi mendapatkan sedekah.

Suatu kali, saat ada pembagian sedekah, Munazil keluar dengan menuntun ayahnya. Munazil mendudukkan ayahnya di sebuah tempat untuk mendapatkan bagian. Saat nama ayahnya disebut, Munazil berdiri dan berkata, “Berikan bagiannya padaku”.

Abu Munazil berdiri dan mendatangi sendiri si pembagi sedekah, “Letakkan bagianku di tanganku ini saja.” Mereka pun memberikan langsung pada Abu Munazil.
“Sini, aku bawakan”, ujar Munazil kemudian.
Tidak usah, biarkan”, jawab ayahnya.

Saat datang kesempatan, Munazil membuka genggaman ayahnya dan mengambil bagian sedekahnya. Ia pergi meninggalkan ayahnya yang kini tak memegang apa-apa. Sesampainya di rumah, keluarga dan anak-anak Abu Munazil bertanya, “Apa yang terjadi”, Ia menjawab, “Munazil mengambil bagianku’ Kemudian ia membaca syair, diantaranya berbunyi:

Kasih sayangku pada Munazil menuntut imbalan seperti hutang yang minta dilunasi oleh pemintanya Ia mendzalimiku, ada apa denganku seperti ini bengkok
Tanganku

Allah yang menguasainya akan membengkokkan
tangannya.

Sejak itu tangan Munazil menjadi bengkok

Ketahuilah …, Allah Tidak Menciptakan Kita Dengan Sia2 ..

Bismillahirrahmanirrahim …

Pernahkah Kita memikirkan bahwa Kita tidak ada sebelum dilahirkan ke dunia ini ( ada .., akan tetapi belum dapat disebut sebagai sesuatu ) dan Kita telah diciptakan dari sebuah ketiadaan ??
Pernahkan kita berpikir bagaimana bunga yang setiap hari kita lihat di taman atau disekeliling kita ?? .., yang tumbuh dari tanah yang hitam , ternyata memiliki bau yang harum serta berwarna warni ?? Subhanallah …

Pernahkan kita memikirkan seekor nyamuk .., yang sangat mengganggu ketika terbang mengitari kita .., mengepakkan sayapnya dengan kecepatan yang sedemikian tinggi sehingga kita tidak mampu menangkapnya ??
Pernahkan kita berpikir bahwa lapisan luar dari buah2an seperti apel .., pisang , semangka , melon dan jeruk berfungsi sebagai pembungkus yang sangat berkualitas , yang membungkus daging buahnya sedemikian rupa sehingga rasa dan keharumannya tetap terjaga ??

Pernahkan kita berpikir bahwa gempa bumi mungkin saja datang secara tiba2 ketika kita sedang tidur .., yang menghancur luluh lantakkan rumah , kantor dan kota hingga rata dengan tanah sehingga dalam tempo beberapa detik saja kita pun kehilangan segala sesuatu yang dimiliki di dunia ini ??
Pernahkan kita berpikir bahwa kehidupan kita berlalu dengan sangat cepat .., kita pun menjadi semakin tua dan lemah , dan lambat laun kehilangan ketampanan atau kecantikan , kesehatan dan kekuatan ??

Pernahkan kita memikirkan bahwa suatu hari nanti .., malaikat maut yang diutus oleh Allah akan datang menjemput untuk membawa kita meninggalkan dunia ini ??
Dan banyak hal2 lainnya …, Jika demikian .. , pernahkan kita berpikir mengapa manusia demikian terbelenggu oleh kehidupan dunia yang sebentar lagi akan kita tinggalkan dan yang seharusnya kita jadikan sebagai tempat untuk bekerja keras dalam meraih kebahagiaan hidup di akhirat ??

Manusia adalah makhluk yang dilengkapi Allah sarana berpikir .., Namun sayang .. kebanyakan kita tidak menggunakan sarana yang teramat penting ini sebagaimana mestinya .., Bahkan pada kenyataannya sebagian manusia hampir tidak pernah berpikir .. ( ??? )
Sebenarnya setiap dari kita ( manusia ) memiliki tingkat kemampuan berpikir yang seringkali kita sendiri tidak menyadarinya .., Ketika mulai menggunakan kemampuan berpikir tersebut , fakta2 yang sampai sekarang tidak mampu diketahuinya , lambat laun mulai terbuka di hadapannya .., Semakin dalam kita berpikir , semakin bertambahlah kemampuan berpikirnya dan hal ini mungkin sekali berlaku bagi setiap orang .., InsyaAllah .

Harus disadari bahwa tiap diri mempunyai kebutuhan untuk berpikir serta menggunakan akalnya semaksimal mungkin .., Seseorang yang tidak berpikir berada sangat jauh dari kebenaran dan menjalani sebuah kehidupan yang penuh kepalsuan dan kesesatan .., Akibatnya ia tidak akan mengetahui tujuan penciptaan alam , dan arti keberadaan dirinya di dunia ini .., Padahal Allah telah menciptakan segala sesuatu untuk sebuah tujuan .

” Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dengan bermain-main. Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui .” ( Terj .. Qs. Ad Dukhaan : 38-39 )

” Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami ? ”
( Terj .. Qs. Al Mu’minuun :115 )

Oleh karena itu , yang paling pertama kali wajib untuk dipikirkan secara mendalam oleh setiap kita ( manusia ) ialah tujuan dari penciptaan dirinya .., baru kemudian segala sesuatu yang ia lihat di alam sekitar serta segala kejadian atau peristiwa yang ia jumpai selama hidupnya . Manusia yang tidak memikirkan hal ini , hanya akan mengetahui kenyataan2 tersebut setelah ia mati . Yakni ketika ia mempertanggung jawabkan segala amal perbuatannya di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala .., namun sayang sudah terlambat .

” Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam ,dan pada hari itu ingatlah manusia akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya. Dia mengatakan, “Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini .” ( Terj .. Qs . Al Fajr 23-24 )

Padahal Allah telah memberikan kita kesempatan hidup di dunia . Berpikir atau merenung untuk kemudian mengambil kesimpulan atau pelajaran2 dari apa yang kita renungkan untuk memahami kebenaran .., akan menghasilkan sesuatu yang bernilai bagi kehidupan di akhirat kelak . Dengan alasan inilah , Allah mewajibkan seluruh manusia , melalui AlQur’an dan para nabi dan rasulNya , untuk memikirkan dan merenungkan penciptaan diri mereka sendiri dan jagad raya .

” Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka ? , Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya melainkan dengan tujuan yang benar dan waktu yang ditentukan . Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya .” ( Terj .. Qs. Ar Ruum : 8)

Ketahuilah Bahwa Sebaik Baik Bekal Yang Akan Kita Bawa Nanti Adalah BerTaqwa Kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala ..,

Alhamdulillahirabbil'alamin 

Surat Sayang dari Allah Swt.,

Alangkah Indahnya Bila Setiap Saat Kita Merasa Selalu Ditatap Oleh Yang maha Menatap, Allah SWT.

Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan
berharap engkau akan berbicara kepada-KU, walaupun
hanya sepatah kata meminta pendapat-KU atau bersyukur
kepada-KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi
dalam hidupmu hari ini atau kemarin .......

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan
diri untuk pergi bekerja ........
AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU
tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti
dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk .........

Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama
lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU
Melihat engkau menggerakkan kakimu. AKU berfikir
engkau akan berbicara kepada-KU tetapi engkau berlari
ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk
mendengarkan kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan
AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu
AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepada-KU.
Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling,
mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepada-KU,
itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.

Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan
melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut
nama-KU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan,
tetapi engkau tidak melakukannya ........
masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan
berbicara kepada-KU, meskipun saat engkau pulang
kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang
harus kau kerjakan.

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV,
engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya,
tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan.

Kembali AKU menanti dengan sabar saat
engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi
kembali kau tidak berbicara kepada-KU ..........

Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah.
Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu,
kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun nama-KU, kau sebut.

Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu.
AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari.
AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain.
AKU sangat menyayangimu,
setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu.

Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan
kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari
ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapa-KU ........

Tapi yang KU tunggu ........
Tak kunjung tiba ......
Tak juga kau menyapa-KU.

Subuh ........ Dzuhur ....... Ashar ...........
Magrib ......... Isya dan Subuh kembali, kau masih
mengacuhkan AKU .....
tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa,

tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepada-KU ...........

Apa salah-KU padamu ...... wahai Hamba-KU?????
Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan,
harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan,
anak-anak yang KUrahmatkan,

apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepada-KU .............!!!!!!!

Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap
berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon
perlindungan KU, bersujud menghadap KU .......

Yang selalu menyertaimu setiap saat .........
Rabb,jadikanlah kamu menjadi hamba yg merasa selalu ditatap oleh-MU.

X Unggulan 1




pas plajarrand TIK n kga da gruna jdiina fto" dah ..!!!
maklum lazz qtta cneng beud ma eank namana fto" ..!!
alias narsiia !!!
:p

December 2, 2009

Serumpun Kata, Semakna Ukhuwah ..


 

Cahaya matahari pagi menciptakan julur-julur lembut menembus kaca, mendesak sempitnya anyaman rumit kecoklatan yang dengan indah dan eloknya, memangku kerajinan 'wanita jepang' hasil megahnya imanjinasi otak karya ALLAH SWT., Hangat .. mengalir lewat ventilasi-ventilasi bebas yang menimbulkan reflex-refleks sensorik., nyaman . Tepatnya kenyamanan .

Kicau burung membuka memori keagungan dan keseimbangan takdir ALLAH . Menetapkan kami sebagai anak-anak Unggulan mengikuti terpaan halilintar, keadapan yang jauh dari kebiasaan bermanja-manja di rumah . Dan kini kami mulai menyadari adanya getaran-getaran cinta Allah mengalir dalam Lingkungan Islam yang Indah dan penuh semangat ini . Bahkan aku pun sempat jatuh terjerembat duri sampai terbentur-bentur . Tapi karna terpaan-terpaan itu., aku, kami bisa belajar 'Arti Kehidupan', 'Kebersamaan', dan 'Perjuangan' . Dan aku menelaah kehidupan, kebersamaan dan perjuangan itu dalam kacamata kebijaksanaan dan obsesi keikhlasan .

Cinta ..

Mungkin itu kata terindah yang diucapkan oleh anak ABG seusia mawar mekar . Tapi cinta bukan segalanya untuk sang pemuas cinta . Karna kita masih punya Dzat yang wajib kita cintai, bahkan lebih dari itu ..

Kalau siang ini terasa panas, sinar sang surya yang menembus kaca jendela dan membentuk pahatan-pahatan syukur atas kecintaan-Nya, bahwa hari ini masih ada sinar sang surya yang menemani jihad kita di ruangan yang masih seperti biasa .

Berhasil bukan tujuan akhir . Mulailah dari merajut tali-tali usaha . Kembangkan dengan fikiran dan bumbuilah dengan cinta, sabar, dan ikhlas . Ketika semua berjalan, yakin itulah yang terbaik . Itulah hadiah terspesial untuk kita . Buatlah lingkaran dan rajutlah kata U.K.H.U.W.A.H . Ketika kita gagal, kita tak akan takut merajutnya kembali .

Mungkin bukan semua orang menjadi karakter yang kita inginkan, tapi ketika ia memberikan sebuah duri maka dia adalah seorang teman yang sangat bijak . Dia mengajari kita bagaimana cara mencabut duri dari diri kita . Mengajari kita bagaimana mengobati luka, dan mengajari kita bagaimana mendirikan pondasi yang kuat untuk siap meninggi dan siap untuk diterpa angin kegagalan .

"I don't want to let you down

I don't want to lead you on

I don't want to hold you back

From where you might belong

You would never ask me why

My heart is so disguised

I just can live a lie any more

I would rather hurt my self

Than to ever make you cry

There's nothing left to say

But good bye .."


 

Tapi atas semua perbedaan yang ada . Semoga tak hanya debu yang menembus arus air sungai, membawanya ke samudra, menenggelamkannya, dan menguburnya didasar kegelapan . Tapi adalah benang sari yang terbang terbawa angin, berpisah, menyebar . Lalu teruntai pada humus muka bumi, tumbuh karna guyuran, sejuknya Iman . Walau berpisah ia tetap serangkai bunga yang sama Para Penjual akan mencarinya dan merangkainya menjadi satu ikat kembali . Selamanya untuk dikirim kepada kekasih tercinta di 'Arsy sana . Amiin ..


 

..Cause there's something in the way you, Look at me, It's as if my heart knows you're the missing piece you make me believe that there's not think in this world "I can't be!" I never know what you see but there's something in the way you 'Look at me ..' J..


 


 


 


 


 


Sii 'niia' and 'nitta' Kembar ..

Mank kembar ea ????
What about u ??

Ilmu Pengetahuan Sains

"Ilmu Pengetahuan Sains" Islam:
Apakah Al-Quran Islam Mengandung Keajaiban-keajaiban Ilmiah?


Lewat sepuluh tahun terakhir semakin banyak kaum Muslim menyatakan Qur'an sebagai buku yang penuh berisi keajaiban-keajaiban ilmu pengetahuan. Banyak web site, buku-buku dan video diproduksi yang menyatakan bahwa Islam adalah benar-benar suatu agama yang bersumberkan keilahian, menyebutkan pernyataan-pernyataan yang kononnya "secara ilmiah akurat" dalam Qur'an dan Hadis. Banyak dari karya-karya ini memperkenalkan pernyataan-pernyataannya dengan kalimat seperti:

"Satu dari hal yang paling luar biasa dalam Quran adalah bagaimana ia menguraikan ilmu pengetahuan. Quran yang dinyatakan kepada Muhammad (saw) pada abad ke 7 berisikan fakta-fakta ilmiah menakjubkan yang sedang ditelusuri di abad ini. Para ahli ilmu pengetahuan terkejut dan kerap terbungkam saat mereka diperlihatkan betapa terperinci dan akuratnya beberapa ayat dalam Quran tentang ilmu pengetahuan moderen.."

Artikel ini akan menghadapi pertanyaan ini, sebagaimana juga menghadapi berbagai ayat-ayat dari Qur'an yang disebut kaum Muslim sebagai keajaiban ilmu pengetahuan. Artikel ini juga akan melihat berbagai kejanggalan ilmu pengetahuan yang ditemukan dalam Qur'an dan Hadis yang tidak disebut oleh banyak kaum Muslim.

Dari sekitar 1 milyar kaum Muslim di bumi, 90% adalah Suni. Oleh karena itu, artikel ini akan menghadapi ajaran-ajaran Islam Suni. Literatur hadis adalah, hampir semuanya, khas Islam Suni, dimana sekte lainnya (Syiah, Submitter, Sufi) tidak menganggap tulisan-tulisan tersebut semulia sebagaimana yang kaum Suni lakukan. Sebagai contoh, sekte Islam Syiah tidak mempercayai dan tidak mengimani langsung koleksi hadis sekte Suni, walau pun mereka berjumlah kurang daripada sekte Suni itu. Karena itu, menyebutkan berbagai Hadis dalam kajian ini hanya relevan di dalam suatu diskusi mengenai Islam sekte Suni.

1 ] Penciptaan Bumi
Para kaum cendekia moderen telah mengkritik Alkitab tentang pernyataannya bahwa Bumi diciptakan dalam enam hari. Hal ini sudah dianggap hanyalah sebagai suatu mitos yang dibuat oleh orang zaman dahulu kala untuk menjelaskan bagaimana dunia diciptakan. Qur'an telah membuat kesalahan yang sama mengenai kwantitas waktu yang dibutuhkan dalam penciptaan bumi, sebagaimana terlihat dalam ayat berikut ini:

Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi, dan apa yang ada antara keduanya, dalam enam masa, dan Kami sedikit pun tidak ditimpa keletihan.
(Qur'an 50:38)

Adalah suatu fakta yang sudah diketahui bahwa Muhammad berhubungan dengan kaum Yahudi dan Kristen, dan banyak bagian dari Qur'an yang mengikuti Alkitab. Sementara Qur'an tidak memiliki pernyataan Alkitab dimana "pada hari yang ke tujuh Allah beristirahat" (Kejadian 2:2) Qur'an masih tetap menyatakan bahwa bumi tercipta dalam enam hari.

Kaum Muslim yang berusaha untuk mensejajarkan Qur'an dengan ilmu pengetahuan moderen, menunjukkan bahwa Qur'an juga mengatakan bahwa sehari bagi Allah dan para malaikat adalah sama dengan 50,000 tahun (Qur'an 70:4). Dalam mengutip ayat ini, kaum Muslim berusaha menyampaikan bahwa dunia diselesaikan dalam 300,000 ( 6 x 50,000) tahun. Walaupun merupakan usaha yang bagus, pada kenyataannya tetap tidak sesuai dengan ilmu pengetahuan moderen, yang menyebutkan bahwa butuh waktu beberapa milyar tahun bagi Bumi untuk mencapai tahap ini. Miliaran tahun berlalu sebelum adanya tanaman, hutan, maupun binatang-binatang.

Selanjutnya, pernyataan tersebut membukakan Qur'an kepada lebih banyak kritik. Ayat yang menyatakan tanpa bukti sehari sama dengan 50,000 tahun (Qur'an 70:4) menyebutkan:

"Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun."Ayat ini sebenarnya seperti mendiskusikan tentang kecepatan waktu tempuh bagi para malaikat. Kemungkinan mengatakan bahwa para malaikat dapat menempuh perjalanan dalam sehari, suatu kwantitas jarak yang bagi mahluk lainnya butuh 50,000 tahun untuk menyelesaikannya. Tujuan saya bukan untuk menawarkan tafsiran-tafsiran alternatif bagi kisah ini. Bagaimanapun, saya mendebat pernyataan bahwa ayat ini menyebutkan sehari setara dengan 50,000 tahun karena hal itu menyangkal bagian-bagian Qur'an lainnya!

Sehari tidak mungkin sebanding dengan 50,000 tahun karena menurut Qur'an, sehari sebanding dengan 1,000 tahun manusia (Qur'an 22:47 & 32:5). Selanjutnya, dengan menyatakan Allah butuh 300,000 tahun untuk menciptakan Bumi adalah mempermalukan Tuhannya Islam, karena saat ia menciptakan, ia berkata "Jadilah!" Lalu jadilah ia (Qur'an 2:117).

2 ] Qur'an tentang Embriologi
Di tahun 1982 Keith Moore, seorang profesor di Universitas Toronto, menghasilkan sebuah buku berjudul "The Developing Human, edisi ke 3". Dalam buku ini Moore menyatakan keterkejutannya mengenai bagaimana perkembangan embrio dikisahkan dalam Qur'an. Moore akan melanjutkan membuat edisi bukunya yang keempat dan kelima, juga buku lainnya yang berjudul "Human Development as described in the Quran and Sunnah" (Perkembangan Manusia seperti yang dilukiskan dalam Quran dan Sunnah), yang mana semuanya itu disebut oleh banyak kaum Muslim dengan rasa bangga. Moore dan para kaum Muslim pendukungnya merujuk kepada ayat berikut ini:

"Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani dalam tempat yang kokoh; Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah; lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging; dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging; kemudian Kami jadikan dia makhluk yang lain." (Surah 23:13-14)

Tentu saja, sepintas, ini terlihat seperti suatu pernyataan yang luar biasa yang dihasilkan seorang "Arab dari padang pasir abad ke 7". Namun, dengan penelitian yang lebih dekat, seseorang akan menyadari adanya penjelasan maupun kesalahan bagi ayat ini. Pertama kita harus bertanya apakah ini merupakan suatu teori yang asli, dan kedua kita harus bertanya apakah itu benar.

Banyak orang yang terkagum-kagum dengan disinggungnya sperma di dalam ayat ini. Tetapi ini tidaklah istimewa. Sejak permulaan jaman manusia telah sadar akan "benih" yang dikeluarkan oleh zakar saat persetubuhan. Alkitab, yang merupakan teks yang jauh lebih tua daripada Qur'an menyampaikan kisah tentang seorang lelaki yang dibunuh oleh Tuhan karena "membiarkan benihnya tumpah ke tanah." (Kejadian 38:9-10).

Keseluruhan kajian mengenai kehidupan manusia sebagaimana yang disinggung dalam Qur'an sama sekali tidak asli. Sementara kaum Muslim berusaha menegaskan bahwa Muhammad membuat pernyataan-pernyataan ini sebelum para ilmuwan menemukannya, mereka keliru. Teori-teori mengenai pembentukan seorang anak di dalam rahim telah dikemukakan oleh Aristotles sekitar 1,000 tahun sebelum Qur'an ditulis. Kenyataannya Aristotles dengan tepat melukiskan fungsi dari tali pusar, sesuatu yang tidak disebutkan dalam Qur'an, menunjukkan bahwa para filsuf yang telah ada sebelumnya sadar akan hal-hal serupa yang disebutkan Muhammad dan lainnya. Setiap bahasan mengenai perkembangan manusia dalam Qur'an serupa dengan teori-teori Romawi dan Yunani. Perhatikan ayat berikut yang membahas tentang sperma/air mani :

"Dia diciptakan setetes (sperma) yang terpancar -- Yang keluar dari antara tulang punggung dan tulang rusuk." (Surah 86:6-7)

Jelas ayat ini salah, dan jelas memiliki sumber pada teori-teori sebelumnya. Pertama-tama, bagi sperma/air mani untuk berasal dari antara punggung dan tulang rusuk sama saja berarti berasal dari ginjal! Kita tahu bahwa sperma diproduksi dalam buah pelir, namun orang-orang di jaman Muhammad tidak mengetahui hal ini. Sebelas abad sebelum Muhammad, Hipokrates dokter berkebangsaan Yunani merumuskan bahwa sperma mengalir melewati ginjal kedalam zakar. Selama berabad-abad ini adalah keyakinan yang diterima (dan keliru) mengenai asal muasal sperma.

Ada beberapa yang menyatakan Muhammad tidak memiliki hubungan dengan orang-orang Yunani maupun Romawi. Arab di jaman sebelum Islam jelas memiliki hubungan dengan Byzantium, Siria (Syam), Mesir, Persia, dan Babilonia. Ada banyak orang Yahudi dan Kristen yang tinggal di daerah itu, dan mereka akrab dengan filosofi Yunani ataupun Romawi. Orang-orang Kristen berhubungan dengan Roma. Orang-orang Yahudi berhubungan dengan Babilonia dan Persia. Sangat mudah untuk melihat bagaimana teori-teori serupa mengenai perkembangan embrio sampai kepada telinga Muhammad.

Akhirnya, kembali kepada ayat yang berbicara mengenai perkembangan anak sebelum dilahirkan, saya akan berkata mereka juga keliru. Qur'an mengatakan bahwa gumpalan darah kemudian menjadi tulang dan kemudian Tuhan "membungkus tulang dengan daging" (Surah 23:13-14). Adalah suatu fakta ilmiah bahwa jaringan terbentuk lebih dulu, dan tulang tumbuh sesaat kemudian, dan terus bertambah kuat (dengan membangun kalsium) bertahun-tahun setelah kelahiran. Oleh sebab itu, ini sudah jelas adalah satu dari banyak ketidakcermatan ilmiah dalam al-Qur'an.

Ketidakmasukakalan Ilmu Pengetahuan dalam Qur'an dan Hadis

Untuk percaya kepada Qur'an adalah untuk tidak berpikir secara rasionil. Ada banyak kisah dan kesalahan-kesalahan ilmiah dalam teks Qur'an, dan Hadis. Kaum Muslim menerima berbagai kemustahilan ilmu pengetahuan dengan ketaatan yang buta. Dunia telah berkembang secara keseluruhan, dan telah melepaskan banyak ketakutan-ketakutan dan takhyul-takhyul yang dimiliki oleh peradaban primitif dari masa lampau. Sayangnya, karena teks Qur'an dita'zimkan, orang-orang tidak mempertanyakan berbagai konsep-konsep takhyul yang seharusnya dapat diatasi kaum Muslim sejak dahulu.

Untuk memulai, saya akan memberikan contoh tentang suatu dongeng yang berasal dari kebudayaan Hindu. Berdasarkan tradisi Hindu, dewa Siwa meninggalkan isterinya sendirian di rumah untuk waktu yang lama. Suatu hari isterinya mengambil kulit dari tubuhnya sendiri, dan menggunakannya untuk membuat seorang anak. Anak itu digunakan untuk melindungi dia, dan juga rumah. Ketika Siwa pulang, anak itu menolak untuk membiarkannya masuk ke rumah. Tanpa keraguan Siwa menarik pedangnya dan memenggal anak itu. Isteri Siwa sangat marah, dan untuk memperbaiki apa yang telah ia perbuat, Siwa pergi dan memenggal kepala seekor gajah, dan meletakkannya pada tubuh anak itu. Inilah sebabnya mengapa dewa Hindu Ganesha memiliki tubuh manusia, namun berkepala gajah.

Sekarang setelah saya sampaikan kisah ini, akankah seorang Muslim mempercayainya? Tentu saja tidak. Ini adalah kisah yang tak masuk akal. Tak ada gunanya mendebat permasalahan ini, sudah jelas bahwa ini tidak benar. Ini adalah kisah yang diciptakan oleh suatu kebudayaan primitif. Jika mudah untuk mencermati bahwa ini adalah suatu dongeng, mengapa begitu sulit bagi kaum Muslim untuk melihat dongeng-dongeng di dalam teks mereka sendiri? Saya sekarang akan memberikan penjelasan singkat mengenai sebagian dari kesalahan-kesalahan ilmu pengetahuan dalam Qur'an.

3 ] Cerita Pertuturan Sempurna Hazrat Isa Almasih semasa Baginda Seorang Bayi

Qur'an memberitahukan kita bahwa 'Isa Al-Masih sebagai seorang anak dapat berbicara dengan kalimat-kalimat yang utuh di umur yang baru sehari (Surah 19:29-33)! Padahal cerita ini langsung tidak dapat didalam Kitab Suci Injil. Sementara kaum Muslim dan Kristen memperdebatkan pengetahuan ilmiah yang tertulis dalam halaman-halaman Qur'an, seorang pemikir yang berakal sehat dapat melihat dengan jelas bahwa gagasan seorang bayi yang berbicara adalah menggelikan. Sebenarnya, ini adalah suatu kisah (mitos) yang diangkat oleh Muhammad, dan disisipkan kedalam teks Qur'an.

Untuk kemustahilan-kemustahilan ilmu pengetahuan selanjutnya lihat Hadis berikut ini:

4 ] Batu dan Pohon yang Bercakap-cakap

Sahih Muslim, Kitab 40, Nomer 6985:
Dikisahkan oleh Abu Hurayrah:

Rasul Allah (saw) berkata: Saat terakhir tak akan datang kecuali bila kaum Muslim bertempur melawan Yahudi dan kaum Muslim akan membunuh mereka hingga bangsa Yahudi akan menyembunyikan diri mereka di balik sebuah batu atau sebatang pohon dan sebuah batu atau sebatang pohon akan berkata: "Muslim, atau pelayan Allah, ada seorang Yahudi dibalikku; datang dan bunuh dia"; tetapi pohon Gharqad tak akan berkata-kata, karena itu adalah pohonnya bangsa Yahudi.

Orang yang berakal sehat dapat dengan cepat menyadari kekonyolan dasar dari Hadis ini. Ada kesalahan secara ilmiah di banyak tingkatan. Pertama, gagasan tentang bebatuan dan pepohonan yang berbicara adalah dari dunia cerita dongeng. Bagi batu maupun pohon untuk berbicara, perlu otak, paru-paru, tali suara yang tepat, dan pemahaman mengenai bahasa yang dipergunakan. Yang sama mengganggunya adalah pernyataan bahwa satu dari pepohonan ini, pohon Gharqad, akan berpihak pada orang-orang Yahudi.

5 ] Awan yang Berbicara

Bila pemikiran tentang pepohonan dan bebatuan yang berbicara belum cukup, Qur'an mengatakan tentang awan yang dapat berbicara. Allah berkata kepada awan "datanglah dengan suka hati atau terpaksa" dan mereka menjawab "kami datang dengan suka hati" (Surah 41:11). Kebanyakan pembaca melewati begitu saja ayat ini, namun banyak pertanyaan timbul saat menganalisanya. Pada batasan apa uap air memiliki kesadaran? Adakah air merupakan molekul yang hidup? Dengan dua tom hidrogen, dan satu oksigen, dimanakah otak maupun mulut yang dibutuhkan untuk berbicara?

Kisah-kisah mengenai benda-benda mati (bebatuan, dsb) yang bertindak sebagaimana mahluk-mahluk hidup juga ditemukan dalam Qur'an. Ada kisah-kisah tentang pegunungan yang memiliki rasa takut (surah 33:72). Ketakutan adalah suatu emosi yang disebabkan oleh reaksi-reaksi kimiawi dalam otak. Apakah pegunungan, yang menghasilkan batu dan debu, yang punya otak dengan reaksi-reaksi kimiawi tersebut nyata?

6 ] Matahari Terbenam ke dalam Air Berlumpur di Bumi.

Satu kesalahan pokok secara ilmiah dalam Qur'an dapat dilihat di ayat-ayat berikut ini:

"Dan ia menelusuri jalan; Hingga, ketika dia telah sampai ke tempat terbenam matahari, dia melihat matahari terbenam di mata air berlumpur, dan mendapati di situ segolongan umat. Kami berkata: Hai Zulkarnain! Kamu boleh menyiksa atau boleh berbuat kebaikan terhadap mereka." (surah 18:85-86)

Ini adalah satu kesalahan besar ilmu pengetahuan yang utama dalam Qur'an. Seseorang berjalan hingga ia mencapai tempat bersinarnya matahari, dan menyaksikannya bersinar di sebuah mata air berlumpur. Ilmu pengetahuan moderen telah mengajarkan kita bahwa bumi berputar mengelilingi matahari. Ayat di atas yang dikutip dari Qur'an sepertinya menyatakan bahwa mataharilah yang bergerak, sekaligus terletak di bumi! Bila matahari menyentuh permukaan bumi, semua akan terbakar, dan semua kehidupan akan mati.

7 ] Jin Sebagai Pengantara Berita dari Syurga

Keanehan lainnya adalah mahluk khayalan yang dalam Islam disebut sebagai Jin. Ada orang-orang Muslim yang percaya bahwa Jin saling berdiri di atas bahu sesama mereka hingga menuju surga, dan menyimak apa yang sedang dipercakapkan. Ada Hadis yang dikisahkan oleh Aisha (Sahih Bukhari Jilid 9, Kitab 93, Nomor 650) yang mengatakan para tukang ramal dan cenayang menerima sebagian informasi mereka dari Jin yang secara sembunyi-sembunyi mendapatkan info ini dengan menyimak percakapan di surga. Qur'an mengatakan bahwa bintang-bintang diciptakan untuk membela surga dari para pencuri dengar (Qur'an 37:6-8), sekaligus juga mengatakan bahwa bintang-bintang tersebut dipergunakan sebagai senjata (proyektil) untuk mengusir mereka (Qur'an 67:5).

Pertama-tama, jika Jin dapat mencapai surga dengan saling berdiri di bahu sesama mereka, berarti surga ada dalam jarak tertentu dari bumi. Jika ini benar, maka pada akhirnya kita akan dapat terbang ke surga dengan pesawat angkasa, atau melihatnya dengan teleskop. Yang lebih buruk dalam teori ini adalah gagasan bahwa bintang-bintang digunakan untuk melempari Jin. Bintang-bintang pada dasarnya adalah benda yang tak bergerak, tapi orang dapat memaklumi bagaimana orang-orang Arab pada abad ke 7 mungkin terpesona oleh pemandangan langit. Kisah ini seakan menyalahartikan meteor (bintang jatuh) dengan bintang. Pengarang Qur'an dan Hadis mungkin mengira bintang dan "bintang jatuh" adalah sama, pada kenyataannya mereka berbeda.

8 ] Manusia Dapat Memahami Bahasa-bahasa Serangga dan Hewan

Menurut Qur'an ada manusia yang dapat memahami percakapan para binatang (Qur'an 27:18-19). Sementara para ahli ilmu hewan telah menyusun cara-cara berkomunikasi dengan monyet dan simpanse, belum ada manusia yang dapat memahami "bahasa" dari spesies yang berbeda dengan kita. Kemampuan untuk berbicara seperti manusia terbentuk oleh otak yang telah berkembang dengan pola-pola pikir yang kompleks, sesuatu yang tidak dimiliki oleh kebanyakan binatang. Sebab itu, menganggap bahwa manusia dapat memahami bahasa binatang adalah menggelikan.

Apa yang lebih buruk adalah ayat-ayat yang menyebutkan bahwa orang ini mendengar percakapan para semut! Adalah fakta ilmu pengetahuan bahwa semut tidak memiliki pola kemampuan berbicara. Mereka berkomunikasi lewat secara kimiawi, dan semacam aroma. Dengan kata lain mereka berkomunikasi lewat penciuman, bukan suara! Kesalahan besar ini dapat dipahami, karena orang awam Arab dalam abad ke tujuh tidak akan mengetahui ini. Bagaimanapun kurangnya pengetahuan tentang dunia hewan membuktikan kemanusiaan sebagai sumber teks Kitab itu, dan memustahilkan teori-teori tentang Quran yang berasal dari Tuhan.

9 ] Bulan dan Bintang - Lampu-lampu ?

Qur'an menyebutkan bahwa Allah menciptakan langit berlapis-lapis. Dia menciptakan tujuh langit, dan menghiasi langit yang terendah dengan lampu-lampu (Surah 67:3-5) dan memperindahnya dengan kecantikan bintang-bintang (Surah 37:6). Qur'an juga mengatakan bahwa bulan ada di dalam ketujuh langit ini (Surah 71:15-16). Jika bintang-bintang (lampu-lampu) berada di langit yang terendah, mereka dapat lebih dekat ke bumi dari pada bulan, atau sekurang-kurangnya memiliki jarak yang sama terhadap bumi sebagaimana bulan. Kedua-duanya secara ilmiah tidak benar. Adalah suatu kenyataan yang sudah diketahui bahwa bintang-bintang berada lebih jauh lagi daripada bulan.

10 ] Hewan Seperti Monyet Islam Harus direjam Seperti Manusia

Hadis berikut ini berbicara tentang para monyet yang adalah Muslim:

Sahih Bukhari Jilid 5, Kitab 58, Nomor 188:
Disampaikan oleh 'Amr bin Maimun:

"Saat jaman jahiliyah sebelum Islam saya menyaksikan seekor monyet betina dikelilingi oleh sejumlah monyet. Mereka semua melemparinya dengan batu, karena monyet betina itu telah melakukan perzinahan. Saya pun, ikut melempari batu bersama mereka."

Ini adalah peraturan dalam Islam bahwa wanita yang melakukan perzinahan akan dilempari batu. Menurut Hadis Sahih Bukhari di atas para monyet juga dikenai hukum ini. Hukum-hukum syariah apa lagi yang diikuti oleh para monyet? Apakah mereka juga diwajibkan untuk melakukan ziarah ke Mekah? Apakah mereka diwajibkan membaca Qur'an? Apa yang merupakan perzinahan dalam dunia monyet? Ini hanyalah dongeng semata. Mirip dengan cerita yang terdapat dalam Ramayana, suatu syair kepahlawanan Hindu kuno, yang berkisah tentang monyet Hanuman, dan bangsanya, bertarung untuk menguasai kerajaan monyet.

11 ] Kuasa Kaum Wanita dan Anjing Untuk Membatalkan Solat


Ada suatu Hadis (Sahih Bukhari Jilid 1, Kitab 9, Nomor 490) yang mengatakan bahwa jika seorang wanita dan seekor anjing lewat di depanmu saat engkau sembahyang, doa itu tak akan sampai ke surga. Sementara terdapat pengertian yang tidak sehat, sempit dan chauvinis disini, saya tertarik untuk perhatikan pada aspek ilmiahnya, yang cukup lucu.
Ada apa dengan wanita dan anjing yang membatalkan doa? Adakah orang yang bersholat terpengaruh oleh sejenis gelombang sonik yang dihasilkan oleh wanita dan anjing? Jelas tidak ada penjelasan ilmiah terhadap hadis yang tak masuk akal lagi karut ini. Tak seorangpun perlu terkejut akan hal ini, sebagaimana banyak Hadis yang mengatakan bahwa para anjing adalah jahat, dan harus dibunuh. Sahih Bukhari Jilid 4, Kitab 54, Nomor 540 menyebutkan secara jelas: "Nabi Allah memerintahkan bahwa anjing-anjing harus dibunuh."

12 ] Perintah-perintah yang Tidak Seimbang Bagi Hewan-hewan

Tentu saja ketika sampai kepada pembunuhan binatang, berlaku hukum-hukum berbeda bagi jenis-jenis yang berbeda. Anjing dibunuh seketika, tetapi ular mendapatkan pertama kali peringatan secara lisan jika datang ke rumahmu. Jika ular datang untuk kedua kalinya, bunuh ia (Sunan Abu Dawud Kitab 41, Nomor 5240). Hal yang menarik berkenaan dengan Hadis itu adalah kenyataan bahwa ular tidak dapat mendengar. Adalah cukup buruk menganggap bahwa binatang apapun akan memahami peringatan lisan kamu, tetapi menganggap dan mengajar bahwa seekor binatang yang tuli akan mengerti kamu adalah sangat menggelikan. Sama saja dengan menulis pesan kepada seekor kelelawar, dan meninggalkannya di pintumu sehingga si kelelawar mungkin membacanya kemudian!

13 ] Air adalah Murni dan Tidak Dapat Dicemari

Hadis berikut ini menunjukkan amalan-amalan kebersihan dan kesehatan yang buruk dari Muhammad dan para pengikutnya:

Sunan Abu Dawud Kitab 1, Nomor 0067:
Dikisahkan Abu Sa'id al-Khudri:

"Saya mendengar bahwa orang menanyai Nabi Allah (saw): Air diambilkan untukmu dari sumur Buda'ah. Itu adalah suatu sumur dimana mayat anjing, pembalut wanita dan kotoran manusia dibuang. Nabi Allah (saw) menjawab: Sesungguhnya air adalah murni dan tidak tercemar oleh apapun."

Persoalan di sini bukan kesehatan, namun lebih kepada kurangnya pemahaman ilmiah tentang bakteri, virus, dan kuman yang dapat hidup dalam air. Kotoran tubuh adalah penyebab umum air menjadi tercemar Escherichia coli (E. coli), bakteri yang biasanya terdapat dalam usus besar yang mematikan bagi manusia bila termakan. Air yang tercemar mayat anjing ataupun cairan haid dapat menjadi sama bahayanya.

Kesimpulan :


Kaum Muslim menyebutkan mujizat-mujizat ilmiah yang dinyatakan tanpa bukti di dalam Qur'an dan Hadis untuk mencoba dan membuktikan dasar keilahian keyakinan mereka. Dalam kajian singkat mengenai ilmu pengetahuan Islam ini, pernyataan-pernyataan ini telah ditolak. Jelas tak ada kekuatan gaib yang memberikan Muhammad 'informasi ilmiah sains' ini. Sebanyak tigabelas kekeliruan dan kesilapan-kesilapan serta perselisihan sudah terhurai di atas. Sementara kaum Muslim mendebat bahwa pengetahuan ilmiah yang sudah maju dalam Qur'an itu adalah merupakan tanda dari keilahian asal mereka, tokoh-tokoh dan pemikir yang rasionil menunjukkan bahwa kekeliruan-kekeliruan ilmiah yang banyak dan nyata serta perselisihan dalam Qu'ran itu menunjukkan kepada asalnya yang sesungguhnya dari tangan dan kata-kata manusiawi.


December 1, 2009

Aku Lahir Dari Perut Ibu

Aku Lahir dari Perut Ibu…
(Bukan kata orang...memang betul KAN....??)

Bila dahaga, yang susukan aku....ibu
Bila lapar, yang menyuapi aku....ibu
Bila sendirian, yang selalu di sampingku.. ..ibu
Kata ibu, perkataan pertama yang aku sebut....Ibu
Bila bangun tidur, aku cari.....ibu
Bila nangis, orang pertama yang datang ....ibu
Bila ingin bermanja, aku dekati....ibu
Bila ingin bersandar, aku duduk sebelah....ibu
Bila sedih, yang dapat menghiburku hanya....ibu
Bila nakal, yang memarahi aku....ibu
Bila merajuk, yang membujukku cuma.....ibu
Bila melakukan kesalahan, yang paling cepat marah....ibu
Bila takut, yang menenangkan aku....ibu
Bila ingin peluk, yang aku suka peluk....ibu
Aku selalu teringatkan ....ibu
Bila sedih, aku mesti telepon....ibu
Bila senang, orang pertama aku ingin beritahu.... .ibu
Bila marah.. aku suka meluahkannya pada..ibu
Bila takut, aku selalu panggil... "ibuuuuu! "
Bila sakit, orang paling risau adalah....ibu
Bila aku ingin bepergian, orang paling sibuk juga.....ibu
Bila buat masalah, yang lebih dulu memarahi aku....ibu
Bila aku ada masalah, yang paling risau.... ibu
Yang masih peluk dan cium aku sampai hari ni.. ibu
Yang selalu masak makanan kegemaranku. ...ibu
Kalau pulang ke kampung, yang selalu memberi bekal.....ibu
Yang selalu menyimpan dan merapihkan barang-barang aku....ibu
Yang selalu berkirim surat dengan aku...ibu
Yang selalu memuji aku....ibu
Yang selalu menasihati aku....ibu
Bila ingin menikah..Orang pertama aku datangi dan minta
persetujuan.....ibu

namun setelah aku punya pasangan……………..
>>> Bila senang, aku cari....pasanganku
>>> Bila sedih, aku cari.....ibu
>>> Bila mendapat keberhasilan, aku ceritakan pada....pasanganku
>>> Bila gagal, aku ceritakan pada....ibu
>>> Bila bahagia, aku peluk erat....pasanganku
>>> Bila berduka, aku peluk erat....ibuku
>>> Bila ingin berlibur, aku bawa.....pasanganku
>>> Bila sibuk, aku antar anak ke rumah....ibu
>>> Bila sambut valentine.. Aku beri hadiah pada pasanganku
>>> Bila sambut hari ibu...aku cuma dapat ucapkan "Selamat Hari Ibu"
>>> Selalu... aku ingat pasanganku
>>> Selalu... ibu ingat aku
>>> Setiap saat... aku akan telepon pasanganku
>>> Entah kapan... aku ingin telepon ibu
>>> Selalu...aku belikan hadiah untuk pasanganku
>>> Entah kapan... aku ingin belikan hadiah untuk ibu
>>> Renungkan:
"Kalau kau sudah selesai belajar dan berkerja... masih ingatkah kau pada ibu?
Tidak banyak yang ibu inginkan... hanya dengan menyapa ibupun cukuplah".
>>> Berderai air mata jika kita mendengarnya........
>>> Tapi kalau ibu sudah tiada..........
>>> IBUUUU...RINDU IBU.... RINDU SEKALI....
>>> Berapa banyak yang sanggup menyuapi ibunya....
>>> Berapa banyak yang sanggup mencuci muntah ibunya.....
>>> Berapa banyak yang sanggup menggantikan alas tidur ibunya......
>>> Berapa banyak yang sanggup membersihkan najis ibunya...... .
>>> Berapa banyak yang sanggup membuang belatung dan membersihkan luka kudis
ibunya....
>>> Berapa banyak yang sanggup berhenti kerja untuk menjaga ibunya.....
>>> Berapa banyak yang sanggup meluangkan waktu untuk menjaga ibunya yang telah renta…..

Seorang anak menemui ibunya yang sedang sibuk menyediakan makan malam di
dapur lalu menghulurkan selembar kertas yang bertuliskan sesuatu. Si ibu
segera melap tangannya dan menyambut kertas yang dihulurkan oleh si anak
lalu membacanya. Upah membantu ibu:
>>> 1) Membantu pergi belanja : Rp 10.000,-
>>> 2) Membantu jaga adik : Rp 10.000,-
>>> 3) Membantu buang sampah : Rp 10.000,-
>>> 4) Membantu membereskan tempat tidur : Rp 10.000,-
>>> 5) Membantu siram bunga : Rp 5.000,-
>>> 6) Membantu sapu sampah : Rp 5.000,-
>>> Jumlah : Rp 40.000,-
>>> Selesai membaca, si ibu tersenyum memandang si anak , kemudian si ibu
mengambil pensil dan menulis sesuatu di belakang kertas yang sama.
>>> 1) Biaya mengandung selama 9 bulan - GRATIS
>>> 2) Biaya tidak tidur karena menjagamu - GRATIS
>>> 3) Biaya air mata yang menitik karenamu - GRATIS
>>> 4) Biaya gelisah karena mengkhawatirkanmu - GRATIS
>>> 5) Biaya menyediakan makan, minum, pakaian, dan keperluanmu -GRATIS
>>> Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku - GRATIS
>>> Air mata si anak berlinang setelah membaca apa yang dituliskan oleh
>>> si ibu. Si anak menatap wajah ibu,memeluknya dan berkata,
>>> "Saya Sayang Ibu". Kemudian si anak mengambil pensil dan menulis "Telah
>>> Dibayar Lunas Oleh Ibu" ditulisnya pada muka surat yang sama.
>>> "Jika kamu menyayangi ibumu, "forward"kanlah Email ini kepada sahabat-
sahabat anda.
Hari Qurban telah menanti kita, Bagi Anda yang ingin ber QURBAN atas nama Ibu,

Love is Cinta ..

  Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.~ Mahatma Ghandi

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.

Ada 2 tetes air mata mengalir di sebuah sungai. Satu tetes air mata tu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Siapa kamu pula?”. Jawab tetes air mata kedua tu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu saja.”

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata, "Aku turut bahagia untukmu."

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi tetesan air mata dan terus tinggal di hatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.



♥ is cinta...
Cute Spinning Flower Pink